Guangzhou, China, Jumat, 12 Desember 2025 — Rumah Sakit Universitas Muhammadiyah Semarang (RS UNIMUS) resmi menjalin kerja sama strategis dengan Royal Lee Cancer Hospital, Guangzhou, China. Kerja sama internasional ini menjadi langkah konkret RS UNIMUS dalam memperkuat pengembangan layanan kesehatan serta riset terapi kanker berbasis teknologi mutakhir dan berstandar global.
Kolaborasi ini menandai komitmen bersama kedua institusi dalam mengembangkan dan mengimplementasikan tiga pendekatan inovatif terapi kanker yang dikembangkan oleh pakar onkologi ternama dunia, Prof. Xu Kecheng, yaitu Cryosurgery, Immunotherapy, dan Hydrogen Therapy. Ketiga metode tersebut dikenal sebagai terapi modern yang bersifat minimal invasif, berorientasi pada keselamatan pasien, serta memiliki potensi besar dalam meningkatkan efektivitas pengobatan kanker.
Cryosurgery merupakan metode terapi kanker dengan teknik pembekuan sel kanker secara terkontrol untuk menghentikan pertumbuhan dan penyebaran sel abnormal. Metode ini dinilai memiliki keunggulan dalam meminimalkan kerusakan jaringan sehat di sekitarnya serta mempercepat proses pemulihan pasien.
Sementara itu, Immunotherapy berfokus pada penguatan sistem kekebalan tubuh pasien untuk melawan sel kanker secara alami. Adapun Hydrogen Therapy merupakan pendekatan terapi pendukung yang bertujuan mengurangi stres oksidatif dan meningkatkan kualitas hidup pasien kanker.
Dalam kesempatan tersebut, Universitas Muhammadiyah Semarang (UNIMUS) menyatakan kesiapan penuh untuk mengembangkan Pusat Riset Cryosurgery yang akan berlokasi di RS UNIMUS. Pusat riset ini dirancang sebagai pusat unggulan pengembangan ilmu pengetahuan, penelitian klinis, dan layanan cryosurgery di Indonesia, sekaligus menjadi wadah kolaborasi internasional di bidang onkologi.
Pengembangan pusat riset ini diharapkan dapat mendorong transfer teknologi, peningkatan kompetensi sumber daya manusia, serta memperkuat posisi RS UNIMUS sebagai rumah sakit pendidikan yang aktif berkontribusi dalam inovasi layanan kesehatan dan riset kedokteran.
Acara penandatanganan kerja sama ini dihadiri oleh jajaran pimpinan UNIMUS dan RS UNIMUS, antara lain Rektor UNIMUS Prof. Dr. Masrukhi, Direktur RS UNIMUS Dr. Riza Setiawan, Wakil Direktur RS UNIMUS Dr. Esti Widiasih, serta Dekan Fakultas Kedokteran UNIMUS Dr. Aisyah Lahdji. Kehadiran para pimpinan ini menegaskan komitmen institusi dalam mendukung pengembangan layanan kanker berbasis riset dan inovasi.
Sementara itu, delegasi dari Royal Lee Cancer Hospital Guangzhou dihadiri oleh Ma Lanying selaku Wakil Direktur, Cao Jing selaku Kepala Perawat Rumah Sakit, beserta jajaran pimpinan rumah sakit. Pertemuan ini menjadi momentum penting untuk mempererat hubungan kelembagaan serta memperluas jejaring kerja sama internasional di bidang kesehatan.
Melalui kerja sama ini, RS UNIMUS dan Royal Lee Cancer Hospital berkomitmen untuk memperkuat transfer ilmu pengetahuan, peningkatan kapasitas tenaga medis, serta pengembangan riset bersama dalam bidang terapi kanker. Diharapkan kolaborasi strategis ini mampu memberikan manfaat nyata bagi peningkatan kualitas pelayanan kesehatan, pengembangan ilmu kedokteran, serta akses masyarakat Indonesia terhadap terapi kanker modern yang aman dan inovatif.
